Hadapi Vietnam, Singapura Punya Rekor Sangar di Stadion Jalan Besar
Bengkulu, PaFI Indonesia — Singapura bakal lebih dulu jadi tuan rumah dalam lawan Vietnam pada leg pertama semifinal Piala AFF 2024. Singapura tentu berharap tuah Stadion Jalan Besar.
Di atas kertas, Vietnam tentu bakal lebih diunggulkan dibanding Singapura. Karena itu Singapura bakal berusaha sekuat memaksimalkan laga perdana sebagai modal untuk bertandang ke markas Vietnam.
Salah satu langkah yang ditempuh Singapura adalah dengan memilih Stadion Jalan Besar sebagai stadion alternatif setelah mereka tak bisa memakai Stadion Nasional Singapura. Di stadion tersebut, Singapura mencatat rekor mengerikan.
Dikutip dari Soha, Singapura punya rekor menakutkan di Stadion Jalan Besar. Sejak kalah dari Yordania, Singapura tidak lagi menelan kekalahan sejak 2014.
Tercatat, Singapura melakoni tujuh pertandingan dalam kurun waktu tersebut. Singapura menorehkan empat kemenangan dan tiga hasil imbang.
Kemenangan paling sensasional adalah saat mereka berhasil mengalahkan Palestina di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Selebihnya, mereka menang atas Myanmar (dua kali) dan Bangladesh.
Salah satu faktor yang membuat lawan-lawan kesulitan main di Stadion Jalan Besar adalah karena stadion tersebut menggunakan rumput sintetis. Penggunaan rumput sintetis seringkali jadi kesulitan bagi tim-tim yang tidak terbiasa.
Vietnam sendiri sempat bermain di lapangan sintetis pada duel lawan Filipina. Di laga tersebut Vietnam kesulitan dan baru mencetak gol penyama kedudukan di masa injury time.
Menurunnya kapasitan stadion tentu menjadi kerugian tersendiri bagi Singapura yang membutuhkan dukungan suporter, apa lagi The Golden Stars -julukan Timnas Vietnam- merupakan tim kuat dan salah satu favorit juara Piala AFF 2024.
Berdasarkan laporan The Strait Times, tiket yang dijual untuk suporter Singapura sebagai tuan rumah sekitar 5.375, sedangkan untuk suporter tamu (Vietnam) 300 lembar.
Untuk menyiasati suporter yang tak kebagian tiket, Singapura berencana menggelar nonton bareng di sejumlah lokasi.
Pada 24 Desember, Singapura melalui Kementerian Kebudayaan, Komunitas, dan Pemuda mengumumkan akan menggelar acara nobar di 11 lokasi umum.